Waduuuh, kasihan deh, kalian nampaknya kesulitan memahami sabda Nabi Muhammad saw. Makanya kalau belum paham, jangan dulu mencaci-maki, menghujat atau memfitnah HMG Ahmad as, dosa besar. OK, akan saya jelaskan satu persatu hadits yang diajukan oleh para penentang, antara lain oleh Dedi, yang mengajukan satu hadits berikut ini:
“Aku kabarkan berita gembira mengenai Al-Mahdi yang diutus Allah ke tengah ummatku ketika banyak terjadi perselisihan antar-manusia dan gempa-gempa. Ia akan penuhi bumi dengan keadilan dan kejujuran sebagaimana sebelumnya dipenuhi dengan kesewenang-wenangan dan kezaliman.” (HR Ahmad 10898).
Dalam hadits tersebut Nabi Muhammad saw mengatakan bahwa “Al Mahdi yang diutus Allah ke tengah ummatku” artinya:
(1) Al Mahdi yang diutus Allah ke tengah ummatku = Imam Mahdi adalah utusan Allah ke tengah umat Nabi Muhammad saw
(2) Imam Mahdi adalah utusan Allah ke tengah umat Nabi Muhammad saw = Imam Mahdi adalah Rasul Allah ke tengah umat Islam
(3) Imam Mahdi adalah Rasul Allah ke tengah umat Islam = Imam Mahdi adalah Nabi/Rasul Allah ke tengah umat Islam
(4) Imam Mahdi adalah Nabi/Rasul Allah ke tengah umat Islam = Imam Mahdi adalah Nabi/Rasul Allah setelah Nabi Muhammad saw.
Dalam hadits ini belum ada isyarati bahwa Imam Mahdi itu adalah HMG Ahmad as dari Qadian, India. Tetapi, yang paling penting adalah bahwa berdasarkan hadits tersebut Imam Mahdi adalah Nabi/Rasul setelah Nabi Muhammad as.
SETUJU/TIDAK?
Jika tidak, jelaskan alasannya berdasarkan Al Quran dan/atau hadits shahih.