@Ny
Jawab : Betulll,..Betulll, Betull,…
Exactly your quote, tidak ada rasul dan nabi sesudahku ( Tidak akan ada nabi baru lagi yg sperti Nb Muhammad saw, karena hanya beliaulah nabi paling khatam mulia diantara sekalian nabi )
Tp satu pertanyaan jk anda mengartikan tidak akan ada lagi yg datang/di artikan terakhir tidak akan ada lagi, bagaimana dgn hadist ini
Yang Mulia Nabi Muhammad Rasulullah s.a.w. bersabda: “inniy aakhirul-anbiya’ wa inna masjidiy aakhirul-masaajid“ Artinya: Aku adalah nabi yang terakhir dan mesjidku adalah mesjid yang terakhir. Hadits shahih riwayat Muslim.
Di situ Nb Muhammad saw mengatakan bahwasannya beliau jg mengatakan mesjidnya adalah yg terakhir, kalau terakhir diartikan tdk akan ada lg, mengapa pula kenyataannya di dunia ini masih banyak mesjid yg didirikan/dibangun. lalu bgmn dgn paman Rasulullah saw yg dikatakan bahwasanya beliau adlh khatamul dlm hijrah tapi kenyataannya s/d detik ini masih bnyk org yg hijrah/pindah. Sayidina Ali, khatamul aulia,..pada kenyataannya masih banyak wali2 yg berdatangan setelah sayidina Ali, termasuk di indonesia mengenal wali songo.
TANGGAPAN :
>>Aku adalah nabi yang terakhir dan mesjidku adalah mesjid yang terakhir. Hadits shahih riwayat Muslim.
dikatakan masjid yang terakhir dalam hadist ini adalah sebagai perumpamaan saja bukan berarti masjid terakhir, masjid adalah tempat ibadah agama islam, seperti halnya, gereja, wihara, dan tempat ibadah lainnya, masjid disini maksudnya adalah agama, tidak akan ada agama baru lagi setelah agama nya muhammad,