LOGIKA berkata
=====
Jika saya sekedar salah dalam penulisan, itu karena sempitnya waktu saya sehingga tergesa-2 dalam menulis. Alhasil sangat mungkin berpeluang terjadinya kesalahan penulisan. Yang penting setelah menyadari langsung meralatnya dengan baik bukan, walaupun lebih dari sekali melakukan kesalahan. Hal ini biasa dalam dialog tertulis seperti ini. Jadi maaf atas kekurangnyamanannya.
=====
–> Manusia itu tempatnya kesalahan, tetapi lebih mudah mengatakan orang lain kacau, ketimbang mengakui dirinya kacau-balau. Kebenaran yang mutlak hanya milik Allah Yang Maha Kuasa, Maha Bijaksana.
1. Allah Yang Maha Berdaulat, Maha Suci, Maha Perkasa, Maha Bijaksana telah membangkitkan Nabi Muhammad (Rasulullah) saw dari antara kaum Umiyyin untuk mengajarkan Kitab Suci Al Quran dan HIKMAH (Al Jumu’ah 62:3).
2. Dan, Dia juga telah membangkitkan HMG Ahmad (Khalifah Allah, Al Mahdi & Al Masih Mau’ud) as dari antara kaum Aakhorin, juga untuk mengajarkan Kitab Suci Al Quran dan HIKMAH (Al Jumu’ah 62:4). Dan, Allah telah menjadikan HMG Ahmad as sebagai Khalifah Allah dalam menyempurnakan janji-Nya kepada orang-orang Islam yang beriman dan beramal shaleh. (An-Nuur 24:56).
Al Masih Mau’ud as artinya Al Masih (Perumpamaan Nabi Isa Al Masih as / Yesus Kristus as) yang dijanjikan kedatangannya oleh Nabi Muhammad saw dalam beberapa hadits. Apakah anda sudah memahami arti perumpamaan Nabi Isa Al Masih/Yesus Kristus as?
