Demokrasi yg berlangsung lebih
dari satu dasawarsa di indonesia
baru sebatas prosedural, sehingga
belum mampu meningkatkan
kesejahtraan masyarakat
Nasib rakyat kecil belum djuga
bertambah baik, padahal bagi
mereka kesejahtraan lebih
penting dari segalanya, trmasuk
demokrasi dan semua aturanya,”
Dalam kehidupan demokrasi yg
otentik, suara rakyat ditempatkan
diposisi tertinggi. Namun, saat ini
idiologi krakyatan itu berubah
menjadi adagiuum baru, yakni
politik uang, suara rakyat adalah
uang. Setiap proses politik nyaris
selalu ditransaksikan dalam
bentuk uang, sehingga demokrasi
mengalami distorsi yg luar biasa,
dimana subtansi demokrasi dari,
oleh, dan untuk rakyat tidak
pernah terwujud dalam pratek
politik di indonesia.
Pada umumnya dinegara yg
memiliki jumblah penduduk
miskin cukup banyak dan institusu
sosial politik yg masih lemah.
Demokrasi gampang dimanipulasi
oleh elite politik oportunis
parlemen dan pemimpin dispotik
yg menawarkan janji populis agar
bisa dipilih di parlemen atau
eksekutif.
Namun, setelah terpilih, mereka
hanya memperluas kekuasaan,
mencari rante ekonomi dan
meninggalkan rakyat tetap dalam
kemiskinan. Kekuasaan dijadikan
sebagai mesin pencetak uang,
sehingga proses manipulasi
demokrasi yg berlangsung siklikan
mengikuti pemilu lima taunan.
Demokrasi dimanapun adalah
suatu proses dan bukan sesuwatu
yg”given for granted” tidak
terkecuwali di indonesia. Namun
demikian, demokrasi bukan
tujuan, karna demokrasi hanyalah
cara, dan tujuan adalah
kesejahtraan rakyat. Dinegri ini,
demokrasi politik masih butuh
waktu panjang, terlebih jika
dikaitkan dengan tingkat
kesejahteraan bangsa. Kita masih
perlu banyak belajar dan
memperbaiki banyakhal untuk
mewujudkan demokrasi sebagai
jembatan kesejahtraan usaha yg
perludiperjuangkan saat ini untuk
mewudjudkan demokrasi yg bisa
memenuhi adalah penegakan
hukum yg berkeadilan secara
nyata dan memperbaiki
kehidupan kepartayan dengan
menampilkan politisi berkarakter,
berbudaya, bertanggung jawab,
dan mempunyai rasa malu.
↧
Komentar di Ketua KPK Ngamuk, Meja Kursi Hancur Berantakan oleh wira permodha
↧